An-Naba

  Oleh: Aswandi M.Sh 🌹🌹 STOP GHIBAH..‼️ SAYANGI PAHALA ANDA.. Berkata imam Ibnul Mubarak,  "Seandainya aku ingin mengghibahi seseorang niscaya aku akan mengghibahi kedua orang tuaku, karna keduanya paling berhak untuk mendapatkan pahala-pahala ku." Syarah shohih Bukhori 9/245 ‼️BESARNYA DOSA GHIBAH Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata, “Ghibah merupakan dosa besar yang tidak akan diampuni  dengan pahala shalat, sedekah, puasa, dan haji.” (Syarhu Riyadh ash-Shalihin, 6/109)

 🌏 DUNIA TEMPATNYA BERBAGAI MUSIBAH 📚 📄 Sebagian salaf berkata: *"Sungguh aku melihat kebanyakan manusia cemas dengan adanya berbagai musibah dengan kecemasan yang melampaui batas. Seolah-olah mereka tidak mengetahui untuk itulah dunia tercipta. Bukankah orang sehat sedang menunggu datangnya masa sakit dan orang tua menunggu masa pikun?"* 📚 _*Tasliyah Ahli Mashaib hal.33*_ 🛣️ Meniti Jalan Sunnah, Bersama An-Naba channel. ┈┉┅━━━•❖❖•━━━┅┉┈ Yuk bergabung,👇👇 📌Join group telegram https://t.me/kangwandi 📌 join group WhatsApp https://chat.whatsapp.com/GpZx5ihwESlKEb5gwWxvkj 📌 Join group Instagram https://www.instagram.com/invites/contact/?i=1m3i60mrjb350&utm_content=kwa05ct ♻ Silahkan dishare, Semoga bermanfaat. 💠 Barakallahu fiikum

  Oleh: Aswandi M.Sh SEDIKIT NASEHAT UNTUKMU..SAHABAT FILLAH Dikatakan kepada Ibrahim bin Adham Rohimahullah Ta'ala : Berilah kami nasihat yang bermanfaat untuk kami❗️ Beliau pun menjawab : 1. Bila kalian melihat manusia sibuk dengan urusan dunianya maka hendaknya kalian sibukkan diri dengan urusan akhirat  2. Bila kalian melihat mereka sibuk dengan menghiasi lahiriahnya maka sibukkan diri kalian dengan menghiasi batin  3. Jika mereka sibuk dengan membangun kebun-kebun dan istana maka sibukkan diri dengan membangun urusan kubur kalian  4. Jika mereka sibuk dengan melayani makhluk maka sibukkan diri kalian dengan melayani Sang Penguasa Alam Semesta  5. Jika mereka sibuk dengan mengurusi aib-aib manusia maka sibukkan diri dengan aib-aib kalian.  6. Ambillah dunia ini sebagai bekal menuju akhirat karena dunia ini hanyalah sebagai ladang untuk negeri akhirat.  (Samiirul Mukminin 266-267) Dikutip dari channel telegram taman ilmu Syar'i

  Sadarlah, Umur Kita Terbatas Al-Imam al-Muwaffaq Muhammad as-Safarainy rahimahullah menjelaskan, فاغتنم رحمك الله حياتك النَّفيسة، واحتفظ بأوقاتك العزيزة، واعلم أن مدَّة حياتِك محدودةٌ، وأنفاسك معدودةٌ، فكلُّ نفسٍ ينقص به جزء منك "Manfaatkanlah -semoga Allah merahmatimu- hidupmu yang berharga dan jagalah sebaik-baiknya waktumu yang mahal. Ketahuilah bahwa masa hidupmu terbatas, sedangkan napas-napasmu bisa dihitung. Oleh karena itu, setiap napasmu akan mengurangi bagian dirimu. والعمر كله قصير، والباقي منه هو اليسير، وكل جزءٍ منه جوهرةٌ نفيسةٌ لا عدل لها، ولا خُلف منها، فإنَّ بهذه الحياة اليسيرة خلودُ الأبد في النَّعيم، أو العذاب الأليم Umur itu semuanya pendek, sedangkan yang tersisa darinya hanya sedikit. Setiap bagian darinya merupakan permata yang sangat berharga. Ia tidak ada bandingannya dan tidak tergantikan. Sebab, dengan hidup yang pendek ini, bisa jadi akan diraih kekekalan abadi dalam kenikmatan atau azab yang pedih. وإذا عادلتَ هذه الحياة بخلود الأبد علمتَ أنَّ كلَّ

 Oleh: Aswandi M.Sh PENAMPAKAN WANITA-WANITA TERLAKNAT ‼️ Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu anhu, bahwa beliau berkata, 🔥 "لعن الله الواشمات والمستوشات، والنامصات والمتنمصات، والمتفلجات للحسن المغيرات خلق الله." "Semoga Allah melaknat para wanita yang mentato dan meminta ditato, para wanita yang menghilangkan rambut alisnya atau yang meminta dihilangkan dan para wanita yang merenggangkan giginya dengan tujuan memperindah, yang mengubah ciptaan Allah." [HR Muslim no. 2125. Lihat ash Shahihah no. 2792, Shahih al Jami' no. 5104] 🌹 JANGAN TATO TUBUHMU DAN JANGAN KERIK ALISMU‼️ Dari sahabat Ibnu Mas'ud radhiyallahu anhu, bahwa beliau berkata, "لَعَنَ اللهُ الْوَاشِمَاتِ وَالْمُسْتَوْشِمَاتِ، وَالنَّامِصَاتِ وَالْمتنمصات والمتفلجات للحَسَنِ الْمُغَيِّرَاتِ خَلْقَ الله "Semoga Allah melaknat para wanita yang mentato dan meminta ditato, para wanita yang menghilangkan rambut alisnya atau yang meminta dihilangkan dan para wanita yang merenggangkan giginya

    KIRIM PAHALA AL FATIHAH Oleh : Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, MSc   Kita biasa saksikan di tengah-tengah masyarakat kita mengenai tradisi kirim pahala. Dalam do’a mereka katakan, Ilaa hadroti ‘fulan’, al fatihaah. Bagaimanakah pandangan Islam tentang hal ini? Apakah amalan semacam itu diajarkan dalam Islam? Syaikh Muhammad Nashiruddin dalam Ahkamul Janaiz menyebutkan, أن قول الناس اليوم في بعض البلاد: ” الفاتحة على روح فلان ” مخالف للسنة المذكورة، فهو بدعة بلا شك، لا سيما والقراءة لا تصل إلى الموتى على القول الصحيح Perkataan yang masyhur di tengah-tengah masyarakat di berbagai negeri, “(Kirim pahala) Al Fatihah pada ruh ‘fulan adalah menyelisihi ajaran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam-, itu termasuk amalan yang tiada tuntunan tanpa diragukan lagi. Lebih-lebih pahala bacaan Qur’an tidak sampai pada orang yang telah mati menurut pendapat yang lebih tepat. Dalam Ahkamul Janaiz disebutkan pula, وأما قراءة القرآن عند زيارتها، فمما لا أصل له في السنة، بل الاحاديث المذكورة في الم

  BAHAYA nya KESOMBONGAN Rasulullah Shollollohu alaihi wasallam mendefinisikan dalam sebuah riwayat, *"Al Kibr (sombong) adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia." (HR Muslim).  Dua kata kunci: yaitu *menolak kebenaran* dan *meremehkan manusia*, itulah yang namanya *sombong*.  Ketika ada rasa ingin menonjolkan dan membanggakan diri, dan ketika hati kita keras menerima nasihat terlebih dari yang lebih muda, ketika pendapat kita enggan untuk dibantah bahkan tidak jarang dipertahankan dengan dalil yang dipaksakan, ketika kita tersinggung tidak diberi ucapan salam terlebih dahulu, ketika kita berharap tempat khusus dalam sebuah majlis, ketika kita tersinggung titel dan jabatan yang dimiliki tidak disebut, maka jangan jangan virus takabbur telah meracuni diri kita. Imam Ghozali mengajari cara mawas diri agar kita tidak terjebak dalam sikap merasa lebih baik.  *Ketika* kita melihat seseorang yang belum dewasa, kita bisa berkata dalam hati: "Anak ini belum pernah berbuat

 Oleh: Aswandi M.Sh Pandangan para salaf tentang Orang yang Berakal. Orang yang berakal yaitu, Sufyan bin Uyainah rahimahullah mengatakan,   ليس العاقل الذي يعرف الخير والشر؛ إنما العاقل الذي إذا رأى الخير اتبعه، وإذا رأى الشر اجتنابه       “Orang yang berakal bukanlah orang yang hanya mengetahui kebaikan dan keburukan. Orang yang berakal tiada lain adalah orang yang apabila melihat kebaikan, ia mengikutinya; dan apabila melihat keburukan, ia pun menjauhinya.” [Sumber: Hilyatul Auliya’, jilid 8, hlm. 339 dan Syu’abul Iman no. 4664] 📌 _Di kutip dari Kumpulan Kisah dan Quote Ulama_

 Oleh: Aswandi M.Sh 🌹🌹 SESIBUK APA HINGGA BACA AL QUR'AN PUN TERLEWATKAN..❓ Allah berikan waktu kepada kita 86.400 detik dalam sehari.. Allah anugerahkan kecanggihan teknologi hingga mushaf Al Qur'an bisa dicetak sebesar buku saku dan praktis dibawa kemana-mana.. Allah anugerahkan kecanggihan teknologi hingga aplikasi Al Qur'an bisa tersimpan praktis di hape yang dibawa kemana-mana.. Allah lipatgandakan pahalanya PER SATU HURUF menjadi SEPULUH kebaikan.. "Siapa saja membaca satu huruf dari Kitab Allah (Alquran), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas dengan sepuluh kali lipatnya.”  (HR. At-Tirmidzi). Menjadi pembela di akherat bagi pembacanya.. "Bacalah Alquran, maka sesungguhnya ia akan datang di hari kiamat memberi syafaat kepada pembacanya."  (HR Muslim) Jika dengan banyaknya waktu, kemudahan, dan keutamaan yang besar seperti diatas, tapi masih malas membaca Qur'an walau hanya beberapa ayat dalam sehari, maka perbanyak istighfar, b

oleh: Aswandi M. Sh KEUTAMAAN SHALAT TAHAJUD SEPERTI SEDEKAH SECARA RAHASIA قال ابن مسعود رضي الله عنه: فضل صلاة الليل على صلاة النهار كفضل صدقة السر على صدقة العلانية. جامع العلوم والحكم، صفحة: ٦٠٩ Dari Ibnu Mas'ud رضي الله عنه berkata, ❝Keutamaan shalat malam dari shalat di waktu siang seperti keutamaan sedekah rahasia dari sedekah secara terang-terangan.❞ (Jami'ul Ulum wal Hikam, halaman 609.) Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada hari Jum'at, 2 Rabi'uts Tsani 1444 H   Di kutip dari channel telegram taman ilmu Syar'i

 Oleh: Aswandi M. Sh APABILA ENGKAU MERASA BERAT MENGERJAKAN SHALAT.. Berkata Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah : "Apabila engkau merasa berat mengerjakan shalat sekalipun itu shalat sunnah, maka ketahuilah bahwa di dalam hatimu ada kemunafikan karena hal itu merupakan kondisi orang-orang munafik yang Allah berfirman tentang mereka : { وَإِذَا قَامُوا إِلَىٰ الصَّلَاةِ قَامُوا كُسَالَىٰ }  "Dan apabila mereka mengerjakan shalat mereka mengerjakannya dalam keadaan malas." Sehingga, apabila engkau merasa ringan dan bergembira (ketika mengerjakan shalat), ketahuilah bahwa itu menunjukkan akan kuatnya keimanannmu." . قال الشيخ ابن عثيمين رحمه الله تعالى : " إذا رأيت الصلاة ثقيلة عليك، حتى ولو كانت نافلة، فاعلم أن في قلبك نفاقًا، لأن هذا شأن المنافقين، الذين قال الله فيهم : { وَإِذَا قَامُوا إِلَىٰ الصَّلَاةِ قَامُوا كُسَالَىٰ } . وإذا رأيت من قلبك خفة واستبشارًا فأعلم أن هذا دليل على قوة إيمانك ". شرح صحيح مسلم ١٥. Sumber: Syarhu Shahih Muslim, 15 Di kutip

 Oleh: Aswandi M.Sh SUATU HARI NANTI KITA TAK ADA LAGI.. Dahulu Aun Bin Abdillah Rohimahullah Ta'ala berkata berkata : Betapa banyak orang yang menghadapi sebuah hari namun ia tak bisa menyempurnakannya, etapa sering orang yang menanti hari esok tapi ia tak dapat sampai padanya, Seandainya kalian melihat ajal dan perjalanannya niscaya kalian akan membenci angan-angan dan tipuannya (Az zuhdul Kabiir karya Al Baihaqi hal 227) Hari itu kapan pun tiba Tiada seorang pun yang menduga Sebelum kata penutup menghanyutkan duka Basah tetes gerimis lebur bersama canda Gemuruh angin membawa sedih larut dalam ketebahannya Goresan pena itu menulis nama-nama yang akan tiada Tak peduli kapan di mana dan siapa Pilar-pilar angan runtuh dalam sekejab mata Dibungkus kain putih itu yang menjadi rahasia-Nya Suatu hari nanti kita tak ada lagi Melalui larik larik sajak ini Ingatkanlah diri apa bekal akhirat nanti Dukamu hari ini jadi sukamu kemudian hari.. Di kutip dari group telegram taman ilmu Syar'i

Oleh : Aswandi M.Sh SIAPA KAWAN AKRABNYA, SEPERTI ITULAH AGAMA DAN MODEL AKHLAK DIA ...‼️ 1️⃣ Dari Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, المرء على دين خليله، فلينظر أحدكم من يخالل. "Seseorang itu tergantung agama temannya, maka perhatikan oleh kalian dengan siapa dia berteman !" [As-Silsilah ash-Shahīhah : 927]  2️⃣ Dan sabda beliau shalallahu 'alaihi wa sallam, الأرواح جنودٌ مجنّدة، فما تعارف منها ائتلف وما تناكر منها اختلف. "Ruh-ruh itu seperti tentara-tentara yang solid, apa yang mereka saling kenal, mereka akan bersatu. Dan apa yang mereka saling ingkari, mereka akan berpisah."  [Muttafaqun 'Alaihi] 3️⃣ Sahabat Ibnu Mas'ūd radhiyallahu 'anhu mengatakan, إنما يماشي الرَجل ويصاحب من يحبه ومن هو مثله.  "Orang itu bisa berjalan bersama dan akrab, hanya dengan orang yang dia cintai dan orang yang setipe dengannya." [Al-Ibānah : 2/476] 4️⃣ Dan beliau Juga berkata, اعتبروا الناس بأخد

Oleh: Aswandi M.Sh   BALASAN SETIMPAL BAGI PEMILIK BIBIR YANG MENCIBIR...‼️ 1️⃣ Imam Ibrahim an-Nakha'i rahimahullah mengatakan, إني لأرى الشيء أكرهه، فما يمنعني أن أتكلم فيه إلا مخافة أن أبتلي بمثله. "Sungguh diriku melihat sesuatu dalam keadaan aku membencinya. Maka tidak ada yang mencegahku untuk berkomentar, kecuali aku takut akan ditimpa musibah seperti itu." [Syu'abul īman lil Baihaqi : 6353] 2️⃣ Berkata Abu Maisarah rahimahullah,  لو رأيت رجلا يرضع عنزا فسخرت منه، خشيت أن أكون مثله. "Kalau seandainya aku melihat lelaki sedang menetek kepada seekor kambing betina, lalu aku mencibirnya. Sungguhku khawatir suatu saat aku akan seperti itu." [At-Tārīkh al-Kabīr Libni Abi Khaitsamah : 3/173] 3️⃣ Imam Ibnu sīrīn rahimahullah mengatakan, عيرت رجلا، و قلت : يا مفلس !!! فأفلست بعد أربعين سنة. "Aku dahulu pernah mengolok lelaki sembari mengatakan : Wahai bangkrut ! Sehingga aku tertimpa kebangkrutan setelah lewat masa 40 tahun." [Shoidul Khāthir : 39]

oleh : Aswandi M.Sh   BUAT YANG MALAS SHOLAT SUBUH... ASY-SYAIKH KHALID BIN DHAHWI AZH-DZAFIRI HAFIDZAHULLAH, "Dan diantara sholat-sholat yang manusia sengaja malas (merasa berat) darinya dan mereka melalaikan sholat tersebut adalah sholat subuh.  Tahukah kamu apakah sholat subuh itu ? Itulah sholat yang diseru (seruan adzan) padanya  الصَّلاةُ خُيْرٌ مِن النَّوْم “Sholat itu lebih baik daripada tidur“ Itulah sholat dimana orang-orang yang lalai lupa dan tidak mempedulikannya. Itulah sholat yang orang-orang bodoh menyia-nyiakannya.  Dan ia sholat yang berat atas orang-orang munafik.  Mereka demi Allah..adalah orang-orang yang terhalang dari kebaikan besar dan pahala yang banyak. Maka tidaklah menjaga sholat subuh tersebut kecuali dia termasuk dari penduduk surga (sebagaimana hadist) dari Abu Musa radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rosulullah ﷺ bersabda, من صلى البردين دخل الجنة ( متفق عليه ) “Siapa yang sholat dua waktu yang dingin maka dia akan masuk surga“ (hadits Muttafaq 'a

Oleh: Aswandi M.Sh 🌹🌹 BALASAN BAGI ORANG YANG SUKA MEMAAFKAN Mas'ud bin Muhammad al-Hamadzani rahimahullah sering mengatakan, الماضي لا يذكر. "Yang telah berlalu tidak perlu diingat-ingat lagi." Maka ada seseorang yang bermimpi menceritakan bahwa beliau ditanya, "Apakah yang dilakukan oleh Allah terhadapmu?" Beliau menjawab, "Allah menghentikan diriku di hadapan-Nya, dan Dia berfirman kepadaku: يا مسعود، الماضي لا يذكر. انطلقوا به إلى الجنة! "Wahai Mas'ud, yang telah berlalu tidak perlu diingat-ingat lagi. (Lalu Dia berfirman kepada malaikat) Bawalah dia ke surga!"  Tarikhul Islam, karya Imam adz-Dzahabi rahimahullah, jilid 42 hlm. 327  

  manfaatkan waktu yang ada  WAKTU ADALAH SESUATU YANG SANGAT BERHARGA..  NAMUN KENYATAANNYA SEKARANG...❓💦 oleh: Aswandi M. Sh Berkata Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullahu: "Waktu adalah sesuatu yang sangat berharga, namun sekarang menjadi sesuatu yang paling remeh bagi (kebanyakan) kita. Berlalu waktu yang banyak namun tanpa ada faedah, bahkan waktu yang banyak berlalu pada perkara yang merugikan. Dan tidaklah saya berbicara tentang satu orang, namun kaum muslimin secara umum di masa sekarang ini, sungguh sangat disayangkan mereka dalam kelengahan, bermain-main dan lalai. Mereka tidaklah bersemangat dalam urusan agama mereka." 📚Syarh Riyadhush Shalihin (1/345).

   Oleh : Aswandi, M.Sh. Al-Imam Ibnu Rajab Al-Hambali رحمه اللّٰه pernah menyampaikan, َمَنْ حَفِظَهُ اللَّهُ فِي صِبَاهُ وَقُوَّتِهِ، حَفِظَهُ اللَّهُ فِي حَالِ كِبَرِهِ وَضَعْفِ قُوَّتِهِ، وَمَتَّعَهُ بِسَمْعِهِ وَبَصَرِهِ وَحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ وَعَقْلِهِ. ❝ Siapa saja yang menjaga (ketaatan kepada -pen) Allah di masa mudanya dan kondisi kuatnya, Maka Allah akan menjaganya di saat kondisi tuanya serta lemah kekuatannya. Allah akan menyenangkannya dengan pendengarannya, pandangannya, kemampuannya, kekuatannya dan akalnya. كَانَ بَعْضُ الْعُلَمَاءِ قَدْ جَاوَزَ الْمِائَةَ سَنَةً وَهُوَ مُمَتَّعٌ بِقُوَّتِهِ وَعَقْلِهِ، فَوَثَبَ يَوْمًا وَثْبَةً شَدِيدَةً، فَعُوتِبَ فِي ذَلِكَ، فقال Dahulu sebagian ulama (umurnya -pen) melampaui 100 tahun, sementara ia mendapatkan kesenangan dengan kekuatannya dan akalnya. Hingga suatu hari ia pernah melompat dengan lompatan penuh tenaga. Maka ia pun diberi peringatan atas perbuatannya itu.  Lantas Ia pun menyampaikan: هَذِهِ جَوَارِحُ حَفِظْنَاهَا عَ